Pengaruh Penambahan Tepung Ikan Sapu–Sapu (Pterygoplichthys sp.) Castelnau, 1855 Dalam Pakan Buatan Terhadap Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Boone,1931
Keywords:
protein; lemak; pakan; retensi; udang vannamei.Abstract
Vaname atau Litopenaeus vannamei, yang dikenal sebagai udang putih Pasifik, adalah salah satu jenis udang yang banyak dibudidayakan. Penyediaan pakan berkualitas tinggi merupakan faktor penting dalam menentukan keberhasilan budidaya udang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung ikan sapu- sapu (Pterygoplichthys sp.) dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan udang vaname (Litopenaeus vannamei). Dalam penelitian ini digunakan 4 perlakuan dengan 3 ulangan, yaitu: (A) 0% tepung ikan sapu-sapu dan 20% tepung ikan tembang, (B) 5% tepung ikan sapu-sapu dan 15% tepung ikan tembang, (C) 10% tepung ikan sapu-sapu dan 10% tepung ikan tembang, dan (D) 15% tepung ikan sapu-sapu dan 5% tepung ikan tembang. Penelitian ini melibatkan 120 ekor udang vaname dengan bobot sekitar 4-6 gram per ekor, selama 45 hari pemeliharaan. Pakan diberikan setiap hari sebanyak 5% dari bobot udang per ekor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan tertinggi terjadi pada perlakuan A dengan dosis 20% tepung ikan tembang dan 0% tepung ikan sapu-sapu. Namun, analisis ANOVA menunjukkan bahwa keempat perlakuan tidak memberikan pengaruh yang berbeda secara nyata (P > 0.05), termasuk dalam parameter efisiensi pakan, konversi pakan, laju pertumbuhan spesifik, dan kelangsungan hidup. Analisis retensi protein dan lemak menunjukan bahwa perlakuan C dengan 10% tepung ikan sapu-sapu dan 10% tepung ikan tembang memiliki nilai tertinggi, kemungkinan karena kandungan protein yang lebih tinggi dalam pakan tersebut serta kemampuan udang dalam menyimpan dan memanfaatkan protein dan lemak. Tingkat kelangsungan hidup dalam penelitian ini berkisar antara 90-100%.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sutriani Sutriani, Wellem H. Muskita, Rulaini Ruslaini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
License and Copyright Agreement
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Media Akuatika: Jurnal Ilmiah Jurusan Budidaya Perairan Posting Your Article Policy at https://mediaakuatika.uho.ac.id/index.php/journal/Copyright_and_License
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities “tacitly or explicitly“ of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
Copyright
Authors who publish with Media Akuatika: Jurnal Ilmiah Jurusan Budidaya Perairan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-NC-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.